Gambar diambil dari |
Cik tomato's blog - Indonesia merupakan negara yang kaya akan
sumber daya alam, Indonesia juga memiliki beragam kebudayaan dan juga wisata
kuliner tentunya. Nah, di tempat tinggal saya di kota solo memiliki beragam
kuliner yang patut kita coba, jika sekiranya ada kerabat anda atau bahkan anda
ke solo maka tidak lengkap rasanya kalau tidak memakan makanan kuliner khas
solo. Kuliner khas di kota solo antara lain sebagai berikut :
-
Tengkleng
Siapa yang gak tahu
tengkleng?Makanan khas dari solo yang terbuat dari santan serta daging kambing,
tetapi pada khususnya tengkleng terdiri atas tulang – tulang kambing yang masih
ada sedikit daging yang tertempel pada tulang tersebut. Di solo sendiri
tengkleng yang terkenal adalah tengklengnya Bu Ediyem di Pasar Klewer Solo. Tepatnya di samping Gapura
Pasar Klewer. Makanan khas kota solo yang satu ini harus dicoba, karena rasanya
yang begitu uenakk rek… Mantaaap pokoknya.
-
Sate Kere
Nah, untuk orang yang tinggal di sekitar kota solo pasti
tidak akan asing lagi dengan yang namanya sate kere. Namun, bagi orang awam
tentunya akan bertanya-tanya sate kere itu apa sih? Namanya kok aneh? Ok, saya
jelaskan sate kere itu merupakan sate yang terbuat dari gambus ( ampas tahu).
Cara pembuatannya sama seperti sate pada umumnya. Namun, yang membedakan sate
kere ini dari sate yang lain adalah bahannya yang terbuat dari ampas tahu. Nah,
karena sate ini terbuat dari ampas tahu inilah makanya disebut sate kere.
-
Timlo
Timlo merupakan salah satu makanan khas kota solo. Timlo ini
biasnya disajikan dengan sepiring nasi yang masih hangat. Timlo sendiri isinya
terdiri atas potongan daging ayam serta jerohan seperti ati rempela, telur ayam
pindang, potongan – potongan resol, serta kuahnya mirip dengan kuah sop dan
agar lebih nikmat diatap timlo tersebut diatburi dengan bawang goreng. Timlo di
kota solo yang terkenal adalah Timlo Sastro yang tepatnya dibelakang pasar gede
solo. Bagi anda yang sekarang lagi jalan – jalan di kota solo, atau hanya
sekedar singgah di solo, maka tidak lengkap rasanya, jika tidak mencoba Timlo
Sastro ini.
-
Cabuk rambak
Apa itu cabuk rambak???Cabuk rambak merupakan makanan atau
bisa dikatakan sebagai jajanan di kota solo yang menu utamanya adalah ketupat.
Ketupat disini biasanya disebut dengan gendar janur. Kenapa bisa disebut dengan
gendar janur? Yups, benar. Karena beras ini dimasak didalam anyaman janur.
Janur itu merupakan daun kelapa yang masih muda. Anda pasti bertanya – tanya
lantas apa bedanya dengan ketupat pada
umumnya? Nah, yang membedakan ketupat ini dengan ketupat pada umumnya adalah
terletak pada bumbunya. Bumbu Cabuk Rambak memakai wijen
yang digoreng bersama santan kelapa, cabal, kemiri ,bawang putih, dan gula
jawa( yang sering disebut dengan gula merah). Cabal rambak ini lagi sedap
disantap dengan karak, dan lebih greget lagi dimakan dengan mempergunakan lidi.
-
Dawet
Tlasih
Dawet
tlasih ini terkenal dengan dawetnya pasar gede karena dawet tlasih ini biasanya
dijumpai di sekitar kawasan Pasar gede, kota solo. Isi dari dawet tlasih ini
adalah nangka, bubur sumsum, ketan hitam, biji telasih serta cendol dengan kuah
santan yang diberi pemanis dari gula jawa(sering disebut gula merah). Lalu apa
yang membedakan dawet tlasih dengan dawet yang lainnya??? Yups, benar yang
membedakan adalah rasanya yang khas serta lokasinya yang banyak dikenal orang. Dawet
tlasih inilah yang membuat kangen para perantau pada kampung halamanya.
-
Serabi kota solo
Serabi
adalah sejenis makanan yang bahan adonannya terdiri atas santan, gula, garam,
tepung beras, serta daun pandan untuk memberikan aroma yang khas. Bahan lainnya
yang kemudian dipanaskan dalam suatu cetakan berupa wajan kecil yang kemudian
ditutup dengan penutup dari tanah liat supaya serabi mekar. Serabi memiliki
tekstur kenyal namun tetap lembut dan rasanya sangat legit. Nah, berbicara
tentang serabi ini, saya jadi teringat akan kue canai yang dulu pernah saya
beli sewaktu saya masih di Malaysia. Kue canai ini rasanya hampir mirip dengan
serabi. Namun yang membedakannya adalah kue serabi ini bentuknya agak kecil
namun tebal dan warna tengahnya agak putih serta pinggirnya memiliki warna
sedikit kecoklatan serta yang membuat orang Indonesia sedangkan kue
canai, bentuknya lebih lebar dibanding dengan serabi tapi tipis serta warnanya
coklat untuk keseluruhannya dan yang membuat adalah orang india asli.
Nah,
bagaimana? Bangga tidak dengan negara kita? Negara Indonesia yang ternyata
kaya akan kuliner. Makanan serta minuman yang saya sebutkan diatas hanyalah
sedikit contoh makanan khas dikota solo. Itu pun belum semuanya saya sebutkan dan masih dalam
lingkup kota solo saja. Bagaimana dengan kota – kota disekitar solo? Wah
ternyata Indonesia itu tidak hanya kaya akan SDA saja ya? Tetapi
kulinernya juga. Maka berbanggalah jadi orang Indonesia…!!! Salam satu Indonesia,
INDONESIA
pasti BISA!!!
No comments:
Post a Comment