August 5, 2014

Konsep Kesehatan Menurut Ajaran Islam


  fatikacun.blogspot.co.idSebagaimana yang telah kita ketahui, Kesehatan sering dipahami secara statis hanya terbatas pada keadaan sehat atau sakit yaitu "sehat dalam arti tidak sakit", dan "sakit dalam arti tidak sehat". Tingkatan keadaan sehat atau sakit kurang dipahami, sehingga upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan yang mestinya dilakukan pada waktu sehat, kurang diperhatikan oleh masyarakat luas. Padahal, pemeliharaan kesehatan untuk mencegah penyakit nilainya lebih baik dari pengobatan tehadap penyakit. Para ulama mengatakan :
Baca juga artikel dibawah ini ya?
Tips cantik hentikan rambut rontok secara alami
Tips cantik dan terampuh dalam mengatasi rambut bercabang

  Bila dipahami secara mendalam, maka sebenarnya banyak ajaran islam tentang ibadah yang erat kaitannya dengan pemeliharaan kesehatan. Misalnya ajaran islam tentang thaharah atau bersuci seperti mandi, wudhu' dan istinja' yang harus mempergunakan air bagi pemeliharaan kesehatan. Demikian pula ajaran tentang mu'amalat seperti makanan dan minum erat kaitannya dengan kesehatan. Sebaliknya upaya-upaya yang berkaitan dengan pemeliharaan kesehatan mengandung nilai ibadah.
  Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa tujuan syar'i pada manusia ada lima perkara, yaitu: terpeliharanya agama, jiwa, akal, keturunan dan harta. Maka setiap apa saja yang menjamin terpeliharanya kelima perkara itu, adalah maslahat. Sebaliknya, apa saja yang menyebabkan lepasnya keselamatan atas lima perkara itu adalah mafsadat. Dan oleh karenanya, upaya menolak mafsadat itu adalah maslahat.
 Jadi, pengalaman ajaran agama sebagai konsekuensi dari iman, disamping mengandung nilai ibadah yang mendapat rahmat dari Allah SWT, juga bersamaan dengan itu, merupakan pemeliharaan kesehatan yang bermanfaat bagi dirinya, keluarganya dan masyarakat lingkungan yang mempunyai nilai maslahat.
 Namun demikian, perlu diakui bahwa memelihara kesehatan kini bukanlah suatu hal yang mudah dan murah. Usaha untuk hidup bersih dihadapkan kepada tekanan-tekanan hidup yang semakin kompleks; berupa kemiskinan, pencemaran lingkungan, dan keterbatasan daya dukung alam sebagai akibat pertambahan penduduk yang berlipat. Seperti diketahui bahwa kesehatan sangat erat kaitannya dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Kehidupan yang kurang bersih apalagi ditambah lingkungan yang tercecer, maka akan mudah terserang berbagai penyakit.

  

No comments: